Pages

Tuesday, June 10, 2008

Dengarkan Aku...

Aku sama sekali tak ingin mengganggu kalian dengan mengatakan ini semua. Tentang betapa tremor-tremor aneh itu kembali menyerangku. Merayap di sekujur tubuh, dan menyublim dengan tiba-tiba.

Kali ini bukan karena genggaman tangannya di hari yang basah. Bukan karena senyumnya yang sehangat sup krim jagung favoritku. Atau karena kecupan ringan darinya di depan rumah. Bukan pula karena SMS-SMSnya yang kerap menggodaku di pagi hari.

Bukan.

Tremor-tremor itu menyerangku tanpa bisa aku bendung dari setiap ingatan tentang hal-hal manis yang dia lakukan untukku. Seakan menyeretku dengan paksa ke tengah hutan pinus yang berkabut.

Dan mereka meninggalkanku sendirian. Aku tersesat.

Merayap singkat, dan bertubi-tubi. Lalu menghilang. Tremor itu berusaha memudarkan logikaku, menciptakan turbulansi di kehidupanku, dan melemparku keluar dari dunia nyamanku.

Hm... aku tak tahu apa yang akan terjadi bila aku memang terlempar. Yang jelas, itu pasti akan menyakitkan.

Jadi, Otakku dan Hatiku, kuperingatkan kalian bahwa tremor-tremor itu berbahaya. Amat.

Kita harus berhati-hati.

10 comments:

Anonymous said...

Ah curaaaaannnngg.... Dia boleh memberikan kecupan hangat, tapi saya kok ndak pernaaahhh... huuuuuuu..... :p

(sesuai pesan, ini tidak ada nama kota, event-event yang pernah berlangsung, nama orang, nama panggilan, bahkan inisial) :D

Anonymous said...

wah siapa ya tremor itu?

Anonymous said...

virus itu datang lagi ya?

bulb-mode said...

temukonco:
Karena 'dia' adalah orang pertama dari masa lalu yang memunculkan tremor-tremor di setiap ingatan tentangnya. ;) Mumet g, kebanyakan 'dia' di sini? :p


kw:
Hm... tremor yang datang dari sela-sela ingatan...


pangeran hujan:
Datang, dan hilang, dan datang, dan hilang, dan datang lagi, Pangeran... :-S

Anonymous said...

tremornya menyerang syaraf sensorik lidahmu kah?semuanya jadi terasa "manis"

bulb-mode said...

penjaga senja:
Apanya yang manis ya? :-S

Anonymous said...

sori, bukan terasa 'manis', tapi terlihat "manis"....

bulb-mode said...

penjaga senja:
Masih nggak mudeng... :-S

Anonymous said...

u've said urself, somehow,it felt nice.Masig gak mudeng? apa perlu divulgarkan skalian?

bulb-mode said...

penjaga senja:
Iya, divulgarkan aja, tapi via japri ya? :p

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...